Mungkin banyak orang yang belum mengenal Tai Chi Chuan atau disebut Tai Chi saja. Di Indonesia, Tai Chi hanya dikenal secara gethok tular alias dari mulut ke mulut saja oleh orang-orang sakit atau manula yang kebetulan mengenalnya. Tai Chi memang kurang populer, baik sebagai terapi penyembuhan maupun sebagai beladiri. Satu-satunya sumber yang dikenal masyarakat di era tahun 1990-an adalah film laga dibintangi Jet Lee berjudul Tai Chi Master. Film itu bercerita tentang murid perguruan Shao Lin yang merantau dan kemudian menciptakan ilmu beladiri baru dinamakan Tai Chi. Pada akhirnya, setelah Jet Lee sang jagoan mengalahkan tokoh jahat, ia menyepi di gunung dan mengajarkan Tai Chi di perguruannya sendiri.
Cerita diatas tidaklah sepenuhnya khayali. Tai Chi Chuan memang lahir dari seorang mantan murid biara Shao Lin yang mengembara, namanya Zhang San Feng (Thio Sam Hong), pada dinasti Song sekitar tahun 961 – 1279. Meskipun, awalnya Tai Chi adalah seni beladiri, namun pada kenyataannya efek berlatih Tai Chi secara luarbiasa mengarah pada kesehatan dan penyembuhan penyakit. Hal ini telah diakui oleh bangsa Tiongkok selama berabad-abad, namun di abad modern ini satu per satu bukti-bukti ilmiahnya baru bermunculan.
Tai Chi sebagai ilmu beladiri mengacu pada Kitab Perubahan, sebuah kitab klasik yang ditulis pada jaman dinasti Zhou. Intinya adalah keharmonisan antara positif dan negatif. Ilmu beladiri ada bermacam-macam, tapi pada prinsipnya adalah yang kuat mengalahkan yang lemah, yang lambat kalah dari yang cepat. Tai Chi diciptakan untuk keluar dari prinsip itu menjadi yang lambat tapi paling cepat, yang lembut tapi paling kuat, karena Tai Chi sendiri berarti kemutlakan, ke-ekstriman, atau puncak tertinggi. Alhasil, semua master aliran Kungfu/ Wushu di daratan Tiongkok mengakui Tai Chi sebagai ilmu beladiri tanpa tanding.
Di jaman modern ini, ilmu beladiri kembali populer dengan munculnya berbagai beladiri praktis yang diperlukan dalam situasi darurat. Polisi, tentara, maupun orang awam ramai-ramai belajar Mix Martial Arts, Jeet Kun Do, Kick Boxing, Krav Maga, ataupun CQC (Close Quarter Combat) untuk menghajar orang jahat bila diperlukan. Namun Tai Chi sebagai ilmu klasik tidak lantas lenyap ditelan zaman. Ia masih bertahan pada segelintir orang yang mencari harmoni dan ingin meninggalkan ketegangan syaraf akibat “pertengkaran” yang tidak perlu. Tai Chi seolah berubah menjadi senam kesehatan yang menekankan pada stabilitas jiwa dan raga, harmoni pikiran dan perasaan, serta perilaku dan kebijaksanaan hidup. Tai Chi menjadi jujugan para orang tua ataupun muda yang sadar bahwa penyakit itu bisa disembuhkan dengan olah jasmani secara tepat. Lantas bagaimana sebenarnya proses penyembuhan itu terjadi dan kesehatan itu bisa diraih? Tidak ada yang tahu pasti. Tetapi, banyak penelitian yang membuktikan bahwa dalam jangka panjang, latihan Tai Chi mampu meningkatkan keseimbangan tubuh, menjaga daya tahan, memperbaiki pernapasan dan irama jantung, meningkatkan kualitas metabolisme dan secara ajaib menormalkan tekanan darah serta kadar gula darah. Murdiyono, salah seorang praktisi Tai Chi sekaligus pelatih/ instruktur Tai Chi di Sasana Wushu Indonesia Langenarjan, sedikit berkelakar ketika ditanya, bagaimana cara membela diri dengan Tai Chi? Jawabnya adalah, “Kalau orang itu sehat, beladiri cara apapun ia bisa. Tapi kalau sakit, pukulan atau tendangan maut jadi nggak berfungsi..”.
Tai Chi disebut juga sebagai fitness kardiovaskuler. Menurut Dr. Chenchen Wang, seorang profesor di Sekolah Kedokteran Universitas Tufts, Massachusetts, Tai Chi dapat menyembuhkan penyakit jantung koroner. Hal ini mungkin mencengangkan, bagaimana sebuah senam bisa memberikan kesembuhan? Sedangkan senam jantung sehat atau senam Lansia Bugar yang banyak dilakukan setiap manula pun justru membuat mereka capek dan pegal-pegal? Inilah rahasia Tai Chi yang tidak cukup diulas dengan diskusi bersama para dokter. Bahkan para dokter di Jogja International Hospital (JIH) dan RSUD Panembahan Senopati pun mulai tertarik untuk berlatih Tai Chi maupun menggunakan Tai Chi sebagai therapy untuk para pasien kronis.
Sebegitu hebatkah Tai Chi untuk kesehatan? Lalu bagaimana dengan unsur beladirinya? Apa bedanya dengan ilmu beladiri lain atau senam lain? Silakan temukan sendiri jawabannya di sasana-sasana tempat berlatih Tai Chi yang tersebar di Jogja. Ada banyak sasana yang bisa disambangi, Langenarjan, Alun-Alun Kidul, Panggung Krapyak, Malioboro, RS-JIH, ELTI Kotabaru, dan masih banyak lagi. Tai Chi telah tersebar dari Sumatera, Jakarta, Jawa Tengah, Jogja, Solo, Surabaya, dan kota-kota lainnya. Akan tetapi, seolah Tai Chi tetap selalu menjadi misteri.
23 komentar
di yogya dimana ?, saya juga latihan Tai chi sudah lama, baru pindah ke yogya juga, tolong infonya, liem che sin yogyakartacctv@yahoo.com atau 081999222514, terimakasih
Replytolong infonya juga ke email fikri.mama@gmail.com pleas ya
ReplyMas Fikri tinggalnya di daaerah mana? ada beberapa titik di Jogja, yang paling gampang ditemukan di parkir depan Ramai Mall (Malioboro) tiap pagi jam 5:30 kecuali hari minggu.
ReplyMas, saya tinggal dijalan magelang. Lokasi tai chi terdekat dimana ya?
ReplyLalu sy bisa menghubungi siapa?
Terimakasih.
kalau di surakarta dmn ya? tlg bls ke email anton.yusava@gmail.com.. sblmx trima kasih..
Replydisurakarta dimana bro????
Replyklo di solo didaerah mana yaw mas????
ReplyLokasi pastinya dan jam latihannya jam berapa?
Replymas,, kalo di daeraha sleman ada tidak,, saya tinggal di daerah sleman,,,?
Replysleman ada beberapa titik RS JIH, UGM, dan dalam waktu dekat di daerah kaliurang akan dibuka baru..
ReplyBoleh tau alamat lengkap yang di daerah sleman? Kebetulan saya tinggal di daerah sleman dan berminat mengikuti taichi
ReplySaya tinggal di daerah nogotirto, gamping. Mohon informasi lokasi latihan terdekat. Terima kasih.
Replytolong info lokasi latihan terdekat dengan Kalasan - Prambanan. Terima kasih
ReplyUntuk wilayah sekitar Bantul Kota, tempat latihan dimana Ya? saya juga pingin latihan. tks
ReplyKl sekitar Umbulharjo dmn ya?
ReplySaya tinggal di daerah catur tunggal,ada nggk lokasi terdekat buat ikut taichi.
ReplyAda no hp yg bisa dihubungi utk daerah alun-alun kidul atau langenarjan?
ReplySaya di Kulonprogo yg terdekat mana ya?
ReplyAda batasan usia nggak untuk berlatih taichi?
Untuk daerah prambanan dimana untuk senam taichi nya ingin ikut latihan
ReplyUntuk daerah surabaya dimana ya
ReplyDi th 2021 ini msh ada tempat latihan tau chi yg sore hari ? Posisi rumah saya di Jl. Kabupaten
ReplySaya tinggal di jakal bawah. Dimana saya bisa menghubungi tempat latihan tai chi terdekat
ReplyPosting Komentar